CARA ENTRY MARKET MENURUT POWER CANDLE

Pertama izin kan saya berbagi teknik kepada traders indonesia , dimana saya akan menjelaskan berbagai teknik dimana kita akan entry dan menentukan SL atau TP pada saat entry market. selanjutnya anda bisa memulai trading dg minimal deposit $10

  klik disini 

   Materi awal langsung ke Sistem entry
sistem entry yang kita gunakan, saya beri nama Hecker Candlestick   yang saya ambil dari 1% candle stick.Metote entry sama seperti entry dengan 1% candlestick namun filter yang saya gunakan untuk menentukan 2 candle mana yang dari kebiasaannya akan membuat profit bila kita entry. bedanya hanya itu antara 1% candlestick dengan
 ''Hecker Candlestick''
 
  ''RULE ENTRY''

1.Entry pada 1 menit menjelang closing candle
2.Stop lost d swadow pertama atau swadow terdekat yang dominan
3.Exit di candle ke 3 atau k 4 ( baik entry buy / sell )
  Yang saya kotaki merah itu candle yg dominan untuk ambil posisi. Time entry bila
memakai TF M15 maka entry nya di menit 14,29,44,dan 59. Kalau pakai TF M30 di menit : 29
dan 59. Kalau di H1 entry nya di menit 59. 


Sebelum membaca TREND. Kita harus tau dulu arti dari 1 batang candlestick . Seperti 
di gambar, ekor yg berada di atas saya sebut shadow high. Ekor yg berada di bawah 
saya sebut shadow low. Harga pembukaan ke penutupan saya sebut body. 

1.Ciri ciri TREND UP /trend naik :
1. Shadow high yg semakin meningkat dari shadow high sebelum nya
2. Shadow low yg semakin meningkat dari shadow low sebelum nya
3. Dominasi candle bullish

contoh gambar
  
Perhatikan shadow yg saya beri nomor. Shadow yg baru di buat lebih tinggi dari
shadow sebelum nya, dan kalau dihitung candle bullish lebih banyak dari pada candle bearish.



2.Ciri ciri trend down : 
1. Shadow low yg semakin menurun dari shadow sebelum nya
2. Shadow high yg semakin menurun dari shadow high sebelum nya
3. Dominasi candle bearish 

contoh gambar


Perhatikan shadow yg saya beri nomor. Shadow yg baru di buat lebih rendah dari shadow sebelum nya, dan kalau dihitung candle bearish lebih banyak dari pada candle bullish. 
hecker candlestick cocok digunakan pada saat follow trend atau saat trend terjadi.  
Teori Elliot ( cari di google ) setiap trend selalu ada koreksi. Sehingga terjadi gelombang 1..2...3..4..5.. dimana 1 itu awal trend terjadi. 2 itu koreksi dari trend ke 1. 3 itu lanjutan trend, dan 4 koreksi dari trend ke 3,  dan 5 lanjutan trend dari ke 3.

Perhatikan gelombang itu.  Dari gelombang itu, dimana yg bagus entry menggunakan
HECKER candlestick. Yaitu di awal gelombang ke 1 dan di awal gelombang ke 3 dan diawal
gelombang ke 5

Perhatikan...!! 

"Disitulah moment entry yang bagus" 

pertanyaannya kenapa di awal gelombang 2 dan 4 dan gelombang A tidak entry..?
Tidak entry karena di gelombang itu merupakan gelombang untuk koreksi, walaupun ada  2 candle muncul, sebaiknya jangan entry, Karena itu fase koreksi. 
“Bicara soal Power tak lepas dari Body dari candlestick, semakin besar volume dari
sebuah candlestick maka semakin kuat power dari candlestick itu. Adapun power adalah
mengenai pihak mana yang sedang mendominasi pergerakan pada saat itu,bullish atau bearish
 Lihat gambar itu, dimana candle yg memiliki power lebih besar dari deretan candle
sebelum nya. Pada HECKER candlestick tidak ada penerapan khusus berapa besar volume baru.
dikatakan candle power atau candle seperti apa yg baru bisa di sebut power. di HECKER candlestick yg dinamakan power candlestick itu ialah dimana candle lebih besar dari candle sebelum nya atau deretan candle sebelum nya dan ini bisa di sebut candle yg memiliki power.  
1. Entry tetap pada 1 menit menjelang closing candle
2. Bisa Entry Di Candle 1
contoh entry dengan 1 candle :
 
kita lihat pada entry yg pertama...candle nya full body...dan lebih besar dari
deretan candle sebelum nya.
3. Bisa entry menggunakan 2 candle.. dengan syarat candle ke 2 harus lebih besar dari  candle pertama atau candle ke 2 sama besar nya dengan candle pertama
 
.


 cara menentukan support & resistance

  
      ket :hijau resistance 
          merah support 
1.sebagai acuan entry (enrty on break aout ataupun rejection)
2.sebagai penempatan stop lost & take profit.
3.sebagai perhitungan risk & reward sebelum entry.